STUDIUM GENERAL STAI BAHAS EKONOMI SYARIAH

Wapres RI ke-13, Prof. Dr. KH Ma'ruf Amin, MA memenuhi undangan STAI Al-Masthuriyah menjadi nara sumber pada studium general mengawali perkuliahan semester genap 2024-2025, Rabu 22 Januari 2025. Kedatangan Ma'ruf Amin disambut ribuan santri di bawah asuhan pimpinan pesantren Drs KH A.Aziz Masthuro dan ketua STAI Dr. KH Abubakar Sidik, MAg.

Dalam kuliahnya, Ma'ruf Amin menyampaikan peluang ekonomi syariah di Indonesia. Peluang utamanya adalah karena ekonomi syariah disodorkan oleh syariat Islam yang tentunya ada nilai ibadah. Selain itu karena rakyat Indonesia mayoritas Islam. "Jangankan di Islam, di negara yang penduduknya mayoritas bukan Islam, banyak yang menggunakan sistem ekonomi syariah", ungkapnya. "Karena itu, semua harus bergerak mensyariahkan ekonomi. Kyai harus bergerak, pemerintah harus bergerak, para penyuluh harus bergerak", lanjutnya.

Lebih lanjut Maruf Amin menyebutkan usaha-usahanya ketika masih aktif dalam jabatan wapres dalam mensyariahkan ekonomi dengan membentuk dewan syariah Indonesia dengan diketuai langsung oleh presiden dan wapres sebagai pelaksana harian dan menteri keuangan sebagai sekretarisnya. Di tingkat provinsi dibentuk organisasi sejenis dengan ketuanya gubernur.

Maruf Amin juga menyampaikan bahwa bunga bank itu masuk dalam kategori riba. Dan riba itu haram. karena itu, Maruf Amin menghimbau agar memindahkan dana di bank konvensional ke bank syariah.

Kuliah yang disampaikannya selama lebih dari satu jam diikuti selain oleh mahasiswa dan dosen, juga diikuti oleh para kyai pimpinan pesantren dan MUI kab/kota Sukabumi, juga diikuti oleh Kementerian Agama dengan pasukan penyuluhnya.